Jumat, 13 April 2012

Cara Mengkompress Blog CSS Sebagai Upaya Optimasi Blog

Kali ini  tentang upaya agar blog kita gak terlalu berat sehingga Loading Blog nya agak cepat dan salah satu cara untuk itu yaitu dengan mengkompress CSS, untuk itulah kali ini sengaja saya posting  tentang Cara Mengkompress Blog CSS Sebagai Upaya Optimasi Blog

Oh ya kalau ada yang masih bingung dengan CSS, baiklah CSS itu kependekan dari Cascading Style Sheet yaitu   sebuah bahasa pemograman atau dokument yang digunakan untuk mendesain atau mengatur tampilan tata letak sebuah halaman web atau blog. Salah satu cara optimasinya adalah dengan mengkompresnya agar  ukurannya menjadi lebih kecil , sehingga tidak terlalu membebani loading blog, dengan demikian diharapkan loading blog menjadi lebih cepat lagi karena sizenya telah berkurang setelah di compress. Gitu lho ceritanya….


Langkah atau cara Compress CSS Sebagai Upaya Optimasi Blog adalah sebagai berikut :


  1. Login ke Blogger lalu pilih Lay Out dan klik Edit HMTL

  2. Jangan lupa backup template dulu dengan Download Full Template , siapa tahu nanti malah berantakan.

  3. Cari kode CSS nya , biasanya terletak antara kode :<b:skin><![CDATA[/*  disini kode css yang mau di kompress sampe ]]></b:skin>

  4. Kalau CSS nya sudah ketemu tinggal di blok , lalu ambil atau Cut ( klik kanan Mouse anda lalu Cut ) dan simpan dulu di Notepad , akan lebih baik lagi bila notepadnya di save sebagai backup , siapa tahu  nanti diperlukan lagi. 

  5. Jika sudah baru kita masuk ke CSSdrive.com untuk mengkompresnya, disitu akan ada kotak bertuliskan Insert CSS Code

  6. Copy CSS yang tadi disimpan di Notepad tersebut kemudian pastekan ke kotak Insert CSS Code.

  7. Nanti ada beberapa pilihan seperti di bawah ini : (Untuk pemula sebaiknya pilih Light dan Don strip any comments saja dulu , supaya masih tetap terbaca jika nanti kita mau utak-atik-utek CSS lagi).

    Compression mode: (?)

    Light
    Normal
    Super Compact

    Comments handling: (?)
    Don't strip any comments
    Strip ALL comments
    Strip comments at least  chars long (NOT counting line breaks within comment)


  8. Klik Compress it yang ada dibawah kotak tersebut
  9. Tunggu sebentar sampai proses compress selesai , kalau dah selesai dibawahnya suka ada keterangan seperti ini :
    Compression results

    Original size: 14487 bytes


    Compressed size: 12357 bytes


    Savings: 2130 bytes (15%)


  10. Copy hasil compress tersebut dan pastekan ke tempatnya semula yaitu antara : <b:skin><![CDATA[/*  sampe  ]]></b:skin>
  11. Jika semua sudah selesai jangan lupa Save Templates
  12. Selesai

sumber : http://ageboy.blogspot.com/2011/10/cara-mengkompress-blog-css-sebagai.html

Label:

Cara membuat textarea di postingan


Kali ini postingannya gak terlalu panjang. Karena cuman mau ngasih tau cara membuat textarea pada postingan. Meskipun sudah banyak di share tapi gak apa2 lah. Biar mudah dicari buat yg belum tau. Yg belum tau apa itu textarea? Contohnya lihat dibawah ini.



Kira2 seperti itu. Hehe..
Cara membuatnya adalah.
<textarea cols="20" rows="5" >isi dalam textarea</textarea> Keterangan:
cols = lebar
rows = panjang
yg saya kasih bold itu isi dari textarea
Selamat mencoba!

Label:

Widget Feed Lowongan Kerja Dari JobsDB


Blog merupakan gudangnya informasi dan sharing oleh karena itu banyak dicari blog surfer. Blog yang baik hendaknya bisa memberikan informasi yang atraktif dan bermanfaat seperti blog blog-ariesz ini hehehe :):) (sedikit promosi,..bolehkan). Info unik kali ini merupakan elemen blog yang memberikan informasi mengenai lowongan pekerjaan yang datanya saya ambil dari salah satu rss feed yang ada di jobsdb.com. Selain atraktif widget ini juga membantu pengunjung blog yang sedang mencari lowongan pekerjaan, sambil blogwalking bisa mendapatkan info lowongan pekerjaan,.. gimana kerenkan... widget ini juga bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk meningkatkan pengunjung blog... oke dech buat yang tertarik monggo disimak cara pemasangannya...

Cara Pasang Widget
  • Seperti biasa...Login dahulu ke blog sobat.
  • Klik "Design" kemudian klik "Add New Gadget" setelah itu pilih "HTML/JavaScript".
  • Copy-Paste kode HTML dibawah ini ke kotak postingan gadget.

  • Tempatkan widget ini di atas / di bawah postingan artikel agar terlihat rapih. 
  • Klik "Save" dan lihat hasilnya.

Label:

Kamis, 05 April 2012

BMW Resmi Luncurkan M5 di RI Rp2 Miliar


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-PexvufBwlM2CchIy83Wir046mO3y5_8ZkdAqlAAlidxl9VeoUveXbC_qsihyDsBA65RpVAR1zFtZhWFwtp3xMwS8KPGpy37rTu0rkvBC7GYbaI32AZk7C7Awrw_LrZxvJqbROCmMr9HP/s1600/Black-Modification-BMW-M5-Pictures-Wallpaper.jpg

BMW Group Indonesia secara resmi meluncurkan generasi terbaru varian M5. Mobil ini mewah ini diklaim cocok digunakan untuk berkendara harian. Penasaran?
Mobil ini tepatnya dijual dengan harga Rp1,988 miliar (off the road) di Indonesia. “Harga yang kami tawarkan sesuai seluruh fasilitas serta fitur yang ada di BMW M5 generasi terbaru ini, “ ungkap Corporate Communication Director BMW Group Indonesia Helena Abidin di peluncurannya di Jakarta (4/4).

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkhhFX0WI5j411GRc58XlEWi8U93IiSNlSUvvpotI14lq9nIpMYN7XPAaTk9OHqalxW5Ct-8mxfI2bRjPpEGFJlyjafPhWC-RgMsth0uiF9U-Md69JMC3l3dyGcpF_sRDERCz_lZF8z1vO/s1600/BMW-M5-Pictures-Wallpaper.jpg


Helena menambahkan, mulai dari mesin, performa hingga fitur mobil ini lebih canggih dan makin memperkuat varian M5 dimata konsumen. M5 generasi terbaru ini menggunakan mesin V8 baru berkapasitas 4.4-liter dengan M TwinPower Turbo.
Mesin tersebut diklaim irit bahan bakardi mana BMW menyatakan, M5 bisa menghemat BBM hingga 30% dibanding model M5 lama. “Dipadu pengalaman panjang di arena balap, M5 berhasil mendominasi segmen mobil perfoma tinggi,” ungkapnya.
Mobil ini bisa hemat BBM berkat adanya teknologi BMW EfficientDytnamics, sekalipun tenaganya ditingkatkan 10%, M5 tetap bisa hemat BBM hingga 30%, lanjutnya.
Tak hanya itu, teknologi tersebut diklaim mampu mengoptimalkan kerja sistem pendingin serta aerodinamika untuk menciptakan paduan harmonis khas mobil BMW seri M. [vin]




Label:

7 Pekerjaan Termudah di Dunia


Orang-orang dengan profesi di bawah ini pasti senang sekali saat hari Senin sudah tiba. Mereka memiliki pekerjaan paling menyenangkan di dunia.


1. Tukang Tidur Profesional
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOCuCsOw1tsGDPQX0Vda3l-KW09l7r1hPDGBHcZxDy-b3YpNdGsa9l6ZfqQWZnsrpYxipH3wb5gyz0LSgHU1mw1qnUcg0KBp3E3K0eCgO2_IgxgVbeqkzfMUSVY0P6AxQN8pC-Va3aaHo/s1600/selamat+tidur.jpg
Qunar, sebuah situs perjalanan China, mempekerjakan tiga orang untuk menguji kenyamanan tidur, kekuatan sinyal wi-fi, kelembutan sandal, dan layanan kamar pada hotel-hotel ternama di seluruh negeri. Sementara itu, Travelodge mempekerjakan seorang ahli tempat tidur untuk tidur di semua kamar jaringan hotel nasional dan menguji kualitas dari setiap kasur. Pada tahun 2006, pria tersebut mendapatkan penghasilan besar. Diperkirakan secara umum dia mendapatkan 1.500 dolar Amerika (sekitar Rp 13,74 juta) per bulan.

2. Pengicip Cokelat
http://img.photobucket.com/albums/v628/Neohybrid_kai/capture/kg22.jpg
Di Godiva, penguji cokelat sama terlatihnya seperti penguji kualitas anggur. Ia dituntut untuk menilai kilauan dan retakan cokelat dan mengendus aroma cokelat. Totalnya ia harus menikmati hingga 50 coklat per hari. Penguji cokelat dapat menghasilkan USD 24.000 (sekitar Rp 219,91 juta) hingga 70.000 dolar Amerika (sekitar Rp 641,40 juta), bergantung pada perusahaan. Mungkin terdengar mudah, namun ini merupakan pekerjaan yang sulit didapat. Para penguji Godiva belajar pada "sekolah coklat" untuk mendapatkan pekerjaan tersebut, dan beberapa perusahaan bahkan membutuhkan "penguji-super", yaitu orang-orang yang lahir dengan kemampuan perasa luar biasa.

3. Pengumpul Binatang Lucu
http://images.cutelittlekittens.com/files/images/abyssian/cat_cute3_182.jpg
Untuk sebagian dari kita, bermain dengan kucing biasanya dilakukan dalam waktu senggang. Namun jika kamu berprofesi sebagai editor situs Cute Overload atau agen casting di True Entertainment, perusahaan di balik acara "Too Cute" Animal Planet, kamu harus mencari cuplikan dan foto dari perilaku kucing dan anjing yang menggemaskan, untuk mendapatkan uang. Gaji rata-rata untuk staf pemula dalam situs tersebut dapat berkisar dari 10 dolar Amerika (sekitar Rp 91.629) per jam atau 40.000 dolar Amerika (sekitar Rp 366,51 juta) per tahun, bergantung pada lokasi, perusahaan, dan tanggung jawab.

4. Penonton Televisi
http://www.kabarindonesia.com/gbrberita/200710/20071025200954.jpg
Hanya diperlukan kemampuan mengetik cepat untuk jadi "penonton teve" yang bertugas mentranskrip dialog di teve bagi seorang tuna rungu sambil kamu menemaninya nonton. Ada pula pekerjaan sebagai asisten produksi untuk acara klip seperti "Talk Soup", yang bertugas menonton berbagai channel di teve dan mencari segmen yang pas untuk diberikan kepada produser. Gajinya beberapa ratus dolar per pekan. Dalam Nielson, ada tim peneliti media yang harus terus menonton teve selama 8 jam per hari untuk menonton semua iklan di seluruh jaringan, dengan bayaran 10 dolar Amerika (sekitar Rp 91 ribu) per jam.

5. Tuan Serba Tahu
http://www.seo.com/wp-content/uploads/2009/10/video_icon_full.jpg
Ada sebuah program, partner situs Youtube, yang memproduksi dan menjual video-video "how-to". Mereka menjawab satu hal yang ingin diketahui orang namun terlalu malu untuk ditanyakan. Pertanyaan seperti "bagaimana cara membuat pesawat-pesawatan dari kertas", "bagaimana cara bersiul", bagaimana cara menyeterika baju", dan sebagainya, dalam video tutorial. Pembuat video tersebut dapat menghasilkan hingga 100.000 dolar Amerika (sekitar Rp 916,29 juta). "Aku senang dibayar untuk tidak melakukan apapun," ujar seorang pria yang terkenal lewat video "cara memakai dasi".

6. Kritikus Spa
http://thundersandlightnings.files.wordpress.com/2011/05/spa23.jpg
Jika kamu seorang yang kritis, mengapa tidak menggunakannya untuk mendapatkan pijatan gratis? Susie Ellis, C.E.O dari Spafinder, mendapatkan ribuan dolar dalam kariernya selama 20 tahun. Dia berkeliling dunia sebagai seorang wartawan, menguji pijatan punggung dan ritual aromaterapi untuk direktori online spa miliknya. Penulis lepas dan editor untuk situs spa dan majalah dapat menikmati semua layanan pijat tersebut dengan santai dan mendapatkan sekitar 20.000 dolar Amerika (sekitar Rp 183,25 juta) dan 90.000 dolar Amerika (sekitar Rp 824,66 juta) per tahun.

7. Konsultan Resor
http://www.rileks.com/uploads/images/hawaii-a-club-bali-resort-anyer-banten-201106211632456087.jpg
Seorang ibu rumah tangga sekaligus blogger pernah disewa dibayar oleh sebuah resor mewah untuk menghabiskan empat hari di resor mereka sebagai tamu V.I.P. dan meminta pendapatnya tentang bagaimana memperbaiki layanan yang dapat menyenangkan keluarga. Selain liburan gratis, dia mendapatkan 1.200 dolar Amerika (sekitar Rp 10,99 juta). Pekerjaan yang menyenangkan, namun sayang sekali sangat sulit didapatkan.

Label:



wah lumayan nih Widget Feed TV One yang unik dan keren... Widget ini menampilkan informasi berita di tanah air yang uptodate. Widget ini terdiri dari versi rss feed, 

TV One Streaming

TV One rss feed


Cara Pasang Widget
  • Seperti biasa...Login dahulu ke blog sobat.
  • Klik "Design" kemudian klik "Add New Gadget" setelah itu pilih "HTML/JavaScript".
  • Copy-Paste kode HTML dibawah ini ke kotak postingan gadget. 


  • Klik "Save" dan lihat hasilnya.
Gimana sobat kerenkan widgetnya... Mohon supportnya ya biar kreasinya tambah keren dan bermanfaat. Buat yang masih bingung seputar pemasangan widget ini silakan tanyakan melalui kotak komentar...



Label:

Rabu, 04 April 2012

Manfaat Shalat Shubuh

Ikhwahfillah, sudah terlalu banyak tulisan dan ceramah agama yang menjelaskan tentang keutamaan shalat berjamaah, baik di media cetak, media massa atau mimbar-mimbar masjid. Tetapi mengkaji ilmu Allah yang maha luas tidak cukup hanya sekali dua kali, sudah menjadi fitrah manusia untuk lupa terhadap sesuatu, meski sudah sering didengar. Maka dari itu kita mesti saling mengingatkan kepada sesama saudara.

Perintah Melaksanakan Shalat Subuh 

sholat subuh

Beberapa ayat dan hadits yang berkaitan dengan perintah melaksanakan shalat subuh:

1. Al Israa ayat 78 Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat). (QS. Al Israa : 78)
2. Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim Dan dari Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah saw bersabda : Tidak ada shalat yang lebih berat bagi orang munafik daripada shalat shubuh dan isya, dan andaikan mereka mengetahui pahalanya tentu mereka akan medatanginya meskipun dengan merangkak-rangkak.(HR. Bukhari, Muslim)
3. Hadits Riwayat Muslim dan Tarmidzi Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang shalat Isya dengan berjamaah maka seakan-akan ia mengerjakan shalat setengah malam, dan barangsiapa yang mengerjakan shalat shubuh berjama’ah maka seolah-olah ia mengerjakan shalat semalam penuh. (HR. Muslim dan Turmudzi dari Utsman RA).

4. Hadits Riwayat Bukhari “Barang siapa yang solat dua waktu yang dingin, maka akan masuk syurga.” (Hadis riwayat Bukhari).
5. Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: “Kami sedang duduk bersama Rasulullah SAW, ketika melihat bulan purnama. Baginda berkata, “Sungguh kamu akan melihat Rabb (Allah), sebagaimana kamu melihat bulan yang tidak terhalang dalam memandangnya. Apabila kamu mampu, janganlah kamu menyerah dalam melakukan solat sebelum terbit matahari dan solat sebelum terbenam matahari. Maka lakukanlah.” (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

Keutamaan Shalat Subuh

Sholat subuh merupakan ibadah yang bagi sebagian orang terasa berat untuk dilakukan di awal waktu. Mereka terbuai oleh nikmatnya tidur. Sadar atau tidak sadar rutinitas kehidupan manusia menjadi siklus kantuk, tidur, bangun, dan beraktivitas.

Sebuah sunnatullah yang telah dilekatkan pada penciptaan manusia. ”Dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat. ” (QS An-Naba’ [78]: 9).

Setiap pagi kalau kita tinggal didekat mesjid maka akan terbangun mendengar adzan subuh, yang menyuruh kita untuk melaksanakan shalat subuh. Adzan untuk panggilan sholat Subuh agak berbeda. Ada tambahan ucapan ashsholatu khoirumminan naum sebanyak dua kali yang artinya sholat lebih baik daripada tidur. Ini menandakan betapa istimewanya shalat pada waktu ini. Seorang Muslim bila dibiarkan begitu saja (tertidur), akan memilih untuk merehatkan dirinya sampai terjaga hingga terbit matahari dan meninggalkan solat Subuh, atau mengerjakan sholat Subuh tidak pada waktunya yang benar.

Salah satu keutamaan shubuh adalah Rasulullah SAW mendoakan umatnya yang bergegas dalam melaksanakan solat Subuh, sebagaimana sebutkan dalam hadist: “Ya Allah, berkatilah umatku selama mereka suka bangun subuh (yaitu mengerjakannya).” (Hadis riwayat Tarmidzi, Abu Daud, Ahmad dan Ibnu Majah).

Bahkan, Allah Azza WaJalla berfirman: “Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keredaan-Nya, dan janganlah kedua matamu berpaling daripada mereka kerana mengharapkan perhiasan duniawi, dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya sudah Kami lalaikan daripada mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melampaui batas.” (Surah al-Kahfi, ayat 28)

Keutamaan solat Shubuh diberikan ganjaran pahala melebihi keindahan dunia dan seisinya, sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam at-Termizi: “Dari Aisyah telah bersabda Rasulullah SAW, dua rakaat solat Fajar pahalanya lebih indah daripada dunia dan seisinya.”
Begitulah keistimewaan solat Subuh. Apakah yang menghalang kita untuk menyingkap selimut dan mengakhiri tidur untuk melakukan solat Subuh?

Mungkin menjadi pertanyaan mengapa Tuhan memerintahkan kita bangun pagi dan shalat subuh? Berbagai jawaban dari semua disiplin ilmu tentunya akan banyak dijumpai dan membedah serta memberikan jawaban akan manfaat shalat subuh itu. Dibawah akan diulas sedikit mengenai manfaat shalat subuh, instruksi Allah sejak 1400 tahun yang lalu.

Pernahkah kita mencoba sedikit saja menghayati kalimat “ash shalatu khairun minan naum”? Mengapa kalimat itu justru dikumandangkan hanya pada shalat subuh, tatkala kita semua sedang terlelap, dan bukan pada adzan untuk shalat lain. Sangat mudah bagi kita semua mengatakan bahwa shalat subuh memang baik karena menuruti perintah Allah SWT, Tuhan semesta Alam, Apapun perintahnya pasti bermanfaat bagi kehidupan manusia. Tetapi disisi mana manfaat itu? Apa supaya waktu banyak untuk mencari rezeki, tidak ketinggalan kereta atau bus karena macet? Pada waktu dulukan belum ada desak-desakan seperti sekarang.

Shalat Subuh Bagi Kesehatan Manusia 

Sejak lama banyak orang yang mempertanyakan kenapa kita diharuskan bangun pada pagi buta untuk melaksakan shalat subuh. Selain untuk melaksanakan kewajiban sebagai hamba yang beriman, adakah manfaat lain yang bisa diambil oleh manusia. Ketika Allah menurunkan sebuah perintah akan sesuatu, kadang kita memang tidak mengerti manfaat dibalik itu semua, hingga kita mencarinya sendiri. Sebab ilmu pengetahuan manusia tidak dapat mencapai hakikat penciptaan Allah seluruhnya.

Pada studi MILIS, studi GISSI 2 dan studi-studi lain di luar negeri, yang dipercaya sebagai suatu penelitian yang shahih maka dikatakan puncak terjadinya serangan jantung sebagian besar dimulai pada jam 6 pagi sampai jam 12 siang. Mengapa demikian? Karena pada saat itu sudah terjadi perubahan pada sistem tubuh dimana terjadi kenaikan tegangan saraf simpatis (istilah Cina:Yang) dan penurunan tegangan saraf parasimpatis (YIN). Tegangan simpatis yang meningkat akan menyebabkan kita siap tempur, tekanan darah akan meningkat, denyutan jantung lebih kuat dan sebagainya.

Pada tegangan saraf simpatis yang meningkat maka terjadi penurunan tekanan darah, denyut jantung kurang kuat dan ritmenya melambat. Terjadi peningkatan aliran darah ke perut untuk menggiling makanan dan berkurangnya aliran darah ke otak sehingga kita merasa mengantuk, pokoknya yang cenderung kepada keadaan istirahat.

Pada pergantian waktu pagi buta (mulai pukul 3 dinihari) sampai siang itulah secara diam-diam tekanan darah berangsur naik, terjadi peningkatan adrenalin yang berefek meningkatkan tekanan darah dan penyempitan pembuluh darah (efek vasokontriksi) dan meningkatkan sifat agregasi trombosit (sifat saling menempel satu sama lain pada sel trombosit agar darah membeku) walaupun kita tertidur. Aneh bukan? Hal ini terjadi pada semua manusia, setiap hari termasuk anda dan saya maupun bayi anda. Hal seperti ini disebut sebagai ritme Circardian/Ritme sehari-hari, yang secara kodrati diberikan Tuhan kepada manusia. Kenapa begitu dan apa keuntungannya Tuhan yang berkuasa menerangkannya saat ini.

Namun apa kaitannya keterangan di atas dengan kalimat “ash shalatu khairun minan naum”? Shalat subuh lebih baik dari tidur?

Secara tidak langsung hal ini dapat dirunut melalui penelitian Furgot dan Zawadsky yang pada tahun 1980 dalam penelitiannya mengeluarkan sekelompok sel dinding arteri sebelah dalam pada pembuluh darah yang sedang diselidikinya (dikerok). Pembuluh darah yang normal yang tidak dibuang sel-sel yang melapisi dinding bagian dalamnya akan melebar bila ditetesi suatu zat kimia yaitu: Asetilkolin. Pada penelitian ini terjadi keanehan, dengan dikeluarkannya sel-sel dari dinding sebelah dalam pembuluh darah itu, maka pembuluh tadi tidak melebar kalau ditetesi asetilkolin. Penemuan ini tentu saja menimbulkan kegemparan dalam dunia kedokteran. “Jadi itu toh yang menentukan melebar atau menyempitnya pembuluh darah, sesuatu penemuan baru yang sudah sekian lama, sekian puluh tahun diteliti tapi tidak ketemu”.

Penelitian itu segera diikuti penelitian yang lain diseluruh dunia untuk mengetahui zat apa yang ada didalam sel bagian dalam pembuluh darah yang mampu mengembangkan/melebarkan pembuluh itu. Dari sekian ribu penelitian maka zat tadi ditemukan oleh Ignarro serta Murad dan disebut NO/Nitrik Oksida. Ketiga penelitian itu Furchgott dan Ignarro serta Murad mendapat hadiah NOBEL tahun 1998.

Zat NO selalu diproduksi, dalam keadaan istirahat tidur pun selalu diproduksi, namun produksi dapat ditingkatkan oleh obat golongan Nifedipin dan nitrat dan lain-lain tetapi juga dapat ditingkatkan dengan bergerak, dengan olahraga. Efek Nitrik oksida yang lain adalah mencegah kecenderungan membekunya darah dengan cara mengurangi sifat agregasi/sifat menempel satu sama lain dari trombosit pada darah kita.

Jadi kalau kita bangun tidur pada pagi buta dan bergerak, maka hal itu akan memberikan pengaruh baik pada pencegahan gangguan kardiovaskular. Naiknya kadar NO dalam darah karena exercise yaitu wudhu dan shalat sunnah dan wajib, apalagi bila disertai berjalan ke mesjid merupakan proteksi bagi pencegahan kejadian kardiovaskular.

Selain itu patut dicatat bahwa pada posisi rukuk dan sujud terjadi proses mengejan, posisi ini meningkatkan tonus parasimpatis (yang melawan efek tonus simpatis). Dengan exercise tubuh memproduksi NO untuk melawan peningkatan kadar zat adrenalin di atas yang berefek menyempitkan pembuluh darah dan membuat sel trombosit darah kita jadi bertambah liar dan inginnya rangkulan terus. Demikianlah kekuasaan Allah, ciptaannya selalu dalam berpasang-pasangan, siang-malam, panas-dingin, dan NO-Kontra anti NO.

Keilmuan modern telah mengukuhkan tentang keberadaan gas O3 (ozon), yang mengandung prosentase oksigen yang tinggi dan dapat mencapai puncak reaksinya pada waktu shalat Subuh, lalu berkurang secara bertahap hingga terbit matahari.

Sebenarnya, fakta ini tidak membutuhkan suatu penemuan ataupun pengokohan, karena Anda sendiri bisa mudah mengamati kebersihan dan kesegaran udara pada waktu shalat Subuh dibandingkan dengan waktu siang hari.

Udara pada waktu Subuh masih bersih dan belum tercemari kebersihan dan kesegarannya dengan apapun. Udara ini dapat menyegarkan hati, menguatkan paru-paru, memperbarui sel-sel yang mati, menyuplai tubuh dengan oksigen, mengeluarkan karbon dioksida, membersihkan darah dari kotoran-kotoran, memperbaiki kinerja organ-organ tubuh, merenggangkan urat-urat syaraf, menyembuhkan berbagai penyakit syaraf, rheumatik, dan asma.

Penutup
Allah, sudah sejak awal Islam datang menyerukan shalat subuh. Hanya saja Allah tidak secara jelas menyatakan manfaat akan hal ini karena tingkat ilmu pengetahuan manusia belum sampai dan masih harus mencarinya sendiri walaupun harus melalui rentang waktu ribuan tahun. Petunjuk bagi kemaslahatan umat adalah tanda kasihNya pada hambaNya. Bukti manfaat instruksi Allah baru datang 1400 tahun kemudian. Allahu Akbar.

Mudah-mudahan mulai saat ini kita tidak lagi memandang sholat sebagai perintahNya akan tetapi memandangnya sebagai kebutuhan kita. Sehingga tidak merasa berat dan terpaksa dalam menjalankan ibadah dan selalu shalat subuh didahului dengan shalat sunnah dan kalau dapat jalan ke mesjid.

Ya akhi wa ukhti fillah, tidak ada manusia yang sempurna dan lepas dari kesalahan, tetapi itu semua bukan sebuah alasan untuk kita tidak menjadi baik. Semoga Allah Azza WaJalla me-ridhoi semua proses yang ingin dan sedang kita jalankan ini. Wallahualam Bishowab.

Selamat shalat subuh dengan penuh rasa syukur pada Allah akan karunia ini. Amien.

Label:

Manfaat Shalat Dhuha



rahasia solat duhaKeutamaan, Manfaat, Rahasia Sholat Dhuha : Dari Abu Dzar, dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, beliau bersabda: “Pada pagi hari setiap tulang (persendian) dari kalian akan dihitung sebagai sedekah. Maka setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, memerintahkan kebaikan (amar ma’ruf) dan melarang dari berbuat munkar (nahi munkar) adalah sedekah. Semua itu cukup dengan dua rakaat yang dilaksanakan di waktu Dhuha.”
[HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah]
Dari Abu Hurairah, ia berkata: “Kekasihku Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah berwasiat kepadaku tiga perkara: [1] puasa tiga hari setiap bulan, [2] dua rakaat shalat Dhuha dan [3] melaksanakan shalat witir sebelum tidur.”
[HR. Bukhari, Muslim, Turmuzi, Abu Dawud, Nasa’i, Ahmad dan Ad-Darami]
Dari Abud Darda, ia berkata: “Kekasihku telah berwasiat kepadaku tiga hal. Hendaklah saya tidak pernah meninggalkan ketiga hal itu selama saya masih hidup: [1] menunaikan puasa selama tiga hari pada setiap bulan, [2] mengerjakan shalat Dhuha, dan [3] tidak tidur sebelum menunaikan shalat Witir.”
[HR. Muslim, Abu Dawud, Turmuzi dan Nasa’i]
Dari Anas [bin Malik], bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak 12 (dua belas) rakaat, maka ALLAH akan membangunkan untuknya istana di syurga”.
[HR. Turmuzi dan Ibnu Majah, hadis hasan]
Dari Abu Said [Al-Khudry], ia berkata: Adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengerjakan shalat Dhuha, sehingga kami mengira bahwa beliau tidak pernah meninggalkannya. Dan jika beliau meninggalkannya, kami mengira seakan-akan beliau tidak pernah mengerjakannya”.
[HR. Turmuzi, hadis hasan]
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Shalat Dhuha itu dapat mendatangkan rejeki dan menolak kefakiran. Dan tidak ada yang akan memelihara shalat Dhuha melainkan orang-orang yang bertaubat.”
[HR. Turmuzi dan Ibnu Majah, hadis hasan]
Anjuran Shalat Dhuha
Dari Aisyah, ia berkata: “Saya tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menunaikan shalat Dhuha, sedangkan saya sendiri mengerjakannya. Sesungguhnya Rasulullah SAW pasti akan meninggalkan sebuah perbuatan meskipun beliau menyukai untuk mengerjakannya. Beliau berbuat seperti itu karena khawatir jikalau orang-orang ikut mengerjakan amalan itu sehingga mereka menganggapnya sebagai ibadah yang hukumnya wajib (fardhu).”
[HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Ahmad, Malik dan Ad-Darami] ditulis di blog fadlie.web.id
Dalam Syarah An-Nawawi disebutkan:
Aisyah berkata seperti itu karena dia tidak setiap saat bersama Rasulullah. Pada saat itu Rasulullah memiliki istri sebanyak 9 (sembilan) orang. Jadi Aisyah harus menunggu selama 8 hari sebelum gilirannya tiba. Dalam masa 8 hari itu, tidak selamanya Aisyah mengetahui apa-apa yang dilakukan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di rumah istri beliau yang lain.
Waktu Afdol untuk Shalat Dhuha
Dari Zaid bin Arqam, bahwa ia melihat orang-orang mengerjakan shalat Dhuha [pada waktu yang belum begitu siang], maka ia berkata: “Ingatlah, sesungguhnya mereka telah mengetahui bahwa shalat Dhuha pada selain saat-saat seperti itu adalah lebih utama, karena sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Shalatnya orang-orang yang kembali kepada ALLAH adalah pada waktu anak-anak onta sudah bangun dari pembaringannya karena tersengat panasnya matahari”.
[HR. Muslim]
Penjelasan:
Anak-anak onta sudah bangun karena panas matahari itu diqiyaskan dengan pagi hari jam 08:00 AM, adapun sebelum jam itu dianggap belum ada matahari yang sinarnya dapat membangunkan anak onta.
Jadi dari rincian penjelasan diatas dapat disimpulkan waktu yg paling afdol untuk melaksanakan dhuha adalah Antara jam 08:00 AM ~ 11:00 PM
Jumlah Rakaat Shalat Dhuha
>> 4 RAKAAT
Dari Mu’dzah, bahwa ia bertanya kepada Aisyah: “Berapa jumlah rakaat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika menunaikan shalat Dhuha?”
Aisyah menjawab: “Empat rakaat dan beliau menambah bilangan rakaatnya sebanyak yang beliau suka.”
[HR. Muslim dan Ibnu Majah]
>> 12 RAKAAT
Dari Anas [bin Malik], bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak 12 (dua belas) rakaat, maka ALLAH akan membangunkan untuknya istana di syurga”.
[HR. Turmuzi dan Ibnu Majah, hadis hasan]
>> 8 RAKAAT
Dari Ummu Hani binti Abu Thalib, ia berkata: “Saya berjunjung kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada tahun Fathu (Penaklukan) Makkah. Saya menemukan beliau sedang mandi dengan ditutupi sehelai busana oleh Fathimah putri beliau”.
Ummu Hani berkata: “Maka kemudian aku mengucapkan salam”. Rasulullah pun bersabda: “Siapakah itu?” Saya menjawab: “Ummu Hani binti Abu Thalib”. Rasulullah SAW bersabda: “Selamat datang wahai Ummu Hani”.
Sesudah mandi beliau menunaikan shalat sebanyak 8 (delapan) rakaat dengan berselimut satu potong baju. Sesudah shalat saya (Ummu Hani) berkata: “Wahai Rasulullah, putra ibu Ali bin Abi Thalib menyangka bahwa dia boleh membunuh seorang laki-laki yang telah aku lindungi, yakni fulan Ibnu Hubairah”.
Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “sesungguhnya kami juga melindungi orang yang kamu lindungi, wahai Ummu Hani”.
Ummu Hani juga berkata: “Hal itu (Rasulullah shalat) terjadi pada waktu Dhuha.”
[HR. Muslim]
Tata Cara Shalat Dhuha
  1. Berniat untuk melaksanakan shalat sunat Dhuha setiap 2 rakaat 1 salam. Seperti biasa bahwa niat itu tidak harus dilafazkan, karena niat sudah dianggap cukup meski hanya di dalam hati.
  2. Membaca surah Al-Fatihah
  3. Membaca surah Asy-Syamsu (QS:91) pada rakaat pertama, atau cukup dengan membaca Qulya (QS:109) jika tidak hafal surah Asy-Syamsu itu.
  4. Membaca surah Adh-Dhuha (QS:93) pada rakaat kedua, atau cukup dengan membaca Qulhu (QS:112) jika tidak hafal surah Adh-Dhuha.
  5. Rukuk, iktidal, sujud, duduk dua sujud, tasyahud dan salam adalah sama sebagaimana tata cara pelaksanaan shalat fardhu.
  6. Menutup shalat Dhuha dengan berdoa. Inipun bukan sesuatu yang wajib, hanya saja berdoa adalah kebiasaan yang sangat baik dan dianjurkan sebagai tanda penghambaan kita kepada ALLAH.
catatan :
>> Sebagaimana shalat sunat lainnya, Dhuha dikerjakan dengan 2 rakaat 2 rakaat, artinya pada setiap 2 rakaat harus diakhiri dengan 1 kali salam.
>> Adapun surah-surah yang dibaca itu tidak ada hadis yang mengaturnya melainkan sekedar ijtihad belaka, kecuali membaca Qulya dan Qulhu adalah sunnah Rasulullah, tetapi bukan untuk shalat Dhuha, melainkan shalat Fajr. Kita tidak dibatasi membaca surah yang manapun yang kita sukai, karena semua Al-Qur’an adalah kebaikan.
>> Doa pun tidak dibatasi, kita boleh berdoa apa saja asalkan bukan doa untuk keburukan.
>> Doa yang terkenal dalam mazhab Syafi’i ada pada slide selanjutnya. Selain doa itu kita boleh membaca doa yang kita sukai. Namun karena ada aturan mazhab, maka hendaklah kita jangan melupakan agar memulai doa itu dengan menyebut nama ALLAH, memuji syukur kepada-NYA dan kemudian bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Do’a Sesudah Shalat Dhuha
doa sholat dhuha
ALLAAHUMMA INNADH-DHUHAA ‘ADHUHAA ‘UKA – WAL BAHAA ‘ABAHAA ‘UKA – WAL JAMAALA JAMAALUKA – WAL QUWWATA QUWWATUKA – WAL QUDRATA QUDRATUKA – WAL ‘ISHMATA ‘ISHMATUKA.
ALLAAHUMMA IN KAANA RIZQII FIS-SAMAA ‘I FA ANZILHU – WA IN KAANA FIL ARDI FA AKHRIJHU – WA IN KAANA MU’ASSARAN FA YASSIRHU – WA IN KAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU – WA IN KAANA BA’IIDAN FA QARRIBHU, BIHAQQI DHUHAA ‘IKA, WA BAHAA ‘IKA, WA JAMAALIKA, WA QUWWATIKA, WA QUDRATIKA.
AATINII MAA ‘ATAITA ‘IBAADAKASH-SHAALIHIIN.
Artinya:
“Wahai ALLAH, bahwasanya waktu Dhuha itu waktu Dhuha-MU – dan kecantikan adalah kecantikan-MU – dan keindahan adalah keindahan-MU – dan kekuatan adalah kekuatan-MU – dan kekuasaan adalah kekuasaan-MU – dan perlindungan itu adalah perlindungan-MU.
Wahai ALLAH, jikalau rejekiku masih diatas langit, maka turunkanlah – Dan jikalau ada didalam bumi maka keluarkanlah – dan jikalau sukar maka mudahkanlah – dan jika haram maka sucikanlah – dan jikalau masih jauh maka dekatkanlah dengan berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-MU.
Limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambamu yang shaleh.

Label:

manfaat dan hikmah shalat berjama'ah


Banyak umat Islam yang menganggap remeh urusan shalat berjamaah. Kenyataan ini dapat kita lihat di sekitar kita. Masih bagus mau shalat, pikir kebanyakan orang, sehingga tidak berjamaah pun dianggap sudah menjadi muslim yang baik, layak mendapat surga dan ridha Allah. Padahal, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, dalam shahihain, sampai pernah hendak membakar rumah para sahabat yang enggan berjamaah. Kisah ini seharusnya dapat membuka mata kita betapa pentingnya berjamaah dalam melaksanakan rukun Islam kedua ini.

Jika mengamati hadits-hadits yang berkaitan dengan shalat berjamaah, barangkali kita dapat menyimpulkan sendiri bahwa hukum shalat berjamaah “nyaris” wajib. Bagaimana tidak, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menerangkan bahwa hanya ada tiga hal yang dapat menjadi alasan bagi kita untuk meninggalkan shalat berjamaah; hujan deras, sakit, dan ketiduran. Di luar itu, beliau akan sangat murka melihat umat Islam menyepelekan shalat berjamaah.
Perhatian besar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ini cukup beralasan. Karena di dalam shalat berjamaah terdapat banyak hikmah dan manfaat bagi umat Islam, baik untuk maslahat dien, dunia, dan akhirat mereka. Berikut ini beberapa hikmah dan manfaat yang bisa diunduh umat Islam dari shalat berjamaah.

1.  Allah telah mensyariatkan pertemuan bagi umat ini pada waktu-waktu tertentu. Ada yang dilaksanakan secara berulang kali dalam sehari semalam, yaitu shalat lima waktu dengan berjamaah di masjid. Ada juga pertemuan yang dilaksanakan sekali dalam sepekan, yaitu shalat Jum'at. Ada juga yang dilangsungkan setelah pelaksanaan ibadah yang agung, dan terulang dua kali setiap tahunnya. Yaitu Iedul Fitri sesudah pelaksanaan ibadah puasa Ramadlan dan Iedul Adha sesudah pelaksanaan ibadah Haji. Dan ada juga yang dilaksakan setahun sekali yang dihadiri umat Islam dari seluruh penjuru negeri, yaitu wukuf  di Arafah. Semua ini untuk menjalin hubungan persaudaraan dan kasih sayang sesama umat Islam, juga dalam rangka membersihkan hati sekaligus dakwah ke jalan Allah, baik dalam bentuk ucapan maupun perbuatan.

2.  Sebagai bentuk ibadah kepada Allah melalui pertemuan ini dalam rangka memperoleh pahala dari-Nya dan takut akan adzab-Nya.

3.  Menanamkan rasa saling mencintai. Melalui pelaksanaan shalat berjamaah, akan saling mengetahui keadaan sesamanya. Jika ada yang sakit dijenguk, ada yang meninggal di antarkan jenazahnya, dan jika ada yang kesusahan cepat dibantu. Karena seringnya bertemu, maka akan tumbuh dalam diri umat Islam rasa cinta dan kasih sayang.

4.  Ta'aruf (saling mengenal). Jika orang-orang mengerjakan shalat secara berjamaah akan terwujud ta'aruf. Darinya akan diketahui beberapa kerabat sehingga akan tersambung kembali tali silaturahim yang hampr putus dan terkuatkan kembali yang sebelumnya telah renggang. Dari situ juga akan diketahui orang musafir dan ibnu sabil sehingga orang lain akan bisa memberikan haknya.

5.  Memperlihatkan salah satu syi'ar Islam terbesar. Jika seluruh umat Islam shalat di rumah mereka masing-masing, maka tidak mungkin diketahui adanya ibadah shalat di sana.

6.  Memperlihatkan kemuliaan kaum muslimin. Yaitu jika mereka masuk ke masjid-masjid dan keluar secara bersamaan, maka orang kafir dan munafik akan menjadi ciut nyalinya.

7.  Memberi tahu orang yang bodoh terhadap syariat agamanya. Melalui shalat berjamaah, seorang muslim akan mengetahui beberapa persoalan dan hukum shalat yang sebelumnya tidak diketahuinya. Dia bisa mendengarkan bacaan yang bisa dia petik manfaat sekaligus dijadikan pelajaran. Dia juga bisa mendengarkan beberapa bacaan dzikir shalat sehinga lebih mudah menghafalnya. Dari sini, orang yang belum mengetahui tentang syariat shalat, khususnya, bisa mengetahuinya.

8.  Memberikan motifasi bagi orang yang belum bisa rutin menjalankan shalat berjamaah, sekaligus mengarahkan dan membimbingnya seraya saling mengingatkan untuk membela kebenaran dan senantiasa bersabar dalam menjalankannya.

9.  Membiasakan umat Islam untuk senantiasa bersatu dan tidak berpecah belah. Dalam berjamaah terdapat kekuasaan kecil, karena terdapat imam yang diikuti dan ditaati secara tepat. Hal ini akan membentuk pandangan berIslam secara benar dan tepat tentang pentingnya kepemimpinan (imamah atau khilafah) dalam Islam.

10.  Membiasakan seseorang untuk bisa menahan diri dari menuruti kemauan egonya. Ketika dia mengikuti imam secara tepat, tidak bertakbir sebelum imam bertakbir, tidak mendahului gerakan imam dan tidak pula terlambat jauh darinya serta tidak melakukan gerakan bebarengan dengannya, maka dia akan terbiasa mengendalikan dirinya.

11.  Membangkitkan perasaan orang muslim dalam barisan jihad, sebagaimana yang Allah firmankan, 

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الَّذِينَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِهِ صَفًّا كَأَنَّهُمْ بُنْيَانٌ مَرْصُوصٌ

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh." (QS. Ash Shaff: 4)
Orang yang mengerjakan shalat lima waktu dengan berjamaah dan membiasakan diri untuk berbaris rapi, lurus dan rapat, akan menumbuhkan dalam dirinya kesetiaan terhadap komandan dalam barisan jihad sehingga dia tidak mendahului dan tidak menunda perintah-peritnahnya.

12. Menumbuhkan perasaan sama dan sederajat dan menghilang status sosial yang terkadang menjadi sekat pembatas di antara mereka. Di sana, tidak ada pengistimewaan tempat bagi orang kaya, pemimpin, dan penguasa. Orang yang miskin bisa berdampingan dengan yang kaya, rakyat jelata bisa berbaur dengan penguasa, dan orang kecil bisa duduk berdampingan dengan orang besar. Karena itulah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan untuk menyamakan shaff (barisan) shalat. Beliau bersabda, "janganlah kalian berselisih yang akan menyebabkan perselisihan hati-hati kalian." (HR. Muslim)

13. Dapat terlihat orang fakir miskin yang serba kekurangan, orang sakit, dan orang-orang yang suka meremehkan shalat. Jika terlihat orang memakai pakaian lusuh dan tampak tanda kelaparan dan kesusahan, maka jamaah yang lain akan mengasihi dan membantunya. Jika ada yang tidak terlihat di masjid, akan segera diketahui keadaannya, apakah sakit atau meremehkan kewajiban shalat berjamaah. Orang yang sakit akan dijenguk dan diringankan rasa sakit dan kesusahannya, sedangkan orang yang meremehkan shalat akan cepat mendapat nasihat sehingga akan tercipta suasana saling tolong menolong dalam kebaikan dan takwa.

14. Akan menggugah keinginan untuk mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan para shabatnya. Melalui shalat berjamaah, umat Islam bisa membayangkan apa yang pernah dijalani oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersama para shabatnya. Sang imam seolah menempati tempat Rasulullah yang para jamaah seolah menempati posisi sahabat.

15. Berjamaah menjadi sarana turunnya rahmat dan keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.

16. Akan menumbuhkan semangat dalam diri seseorang untuk meningkatkan amal shalihnya dikarenakan ia melihat semangat ibadah dan amal shalih saudaranya yang hadir berjamaah bersamanya.

17. Akan mendapatkan pahala dan kebaikan yang berlipat ganda, sebagaimana yang disabdakan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, "shalat berjamaah itu lebih utama 27 derajat daripada shalat sendirian." (HR. Muslim)

18. Menjadi sarana untuk berdakwah, baik dengan lisan maupun perbuatan. Berkumpulnya kaum muslimin pada waktu-waktu tertentu akan mendidik mereka untuk senantiasa mengatur dan menjaga waktu.

Label:

Senin, 02 April 2012

kemampuan shalawat nariyah

    Sholawat Nariyah adalah sebuah sholawat yang disusun oleh Syekh Nariyah. Syekh yang satu ini hidup pada jaman Nabi Muhammad sehingga termasuk salah satu sahabat nabi. Beliau lebih menekuni bidang ketauhidan. Syekh Nariyah selalu melihat kerja keras nabi dalam menyampaikan wahyu Allah, mengajarkan tentang Islam, amal saleh dan akhlaqul karimah sehingga syekh selalu berdoa kepada Allah memohon keselamatan dan kesejahteraan untuk nabi. Doa-doa yang menyertakan nabi biasa disebut sholawat dan syekh nariyah adalah salah satu penyusun sholawat nabi yang disebut sholawat nariyah.

    Suatu malam syekh nariyah membaca sholawatnya sebanyak 4444 kali. Setelah membacanya, beliau mendapat karomah dari Allah. Maka dalam suatu majelis beliau mendekati Nabi Muhammad dan minta dimasukan surga pertama kali bersama nabi. Dan Nabi pun mengiyakan. Ada seseorang sahabat yang cemburu dan lantas minta didoakan yang sama seperti syekh nariyah. Namun nabi mengatakan tidak bisa karena syekh nariyah sudah minta terlebih dahulu.

    Mengapa sahabat itu ditolak nabi? dan justru syekh nariyah yang bisa? Para sahabat itu tidak mengetahui mengenai amalan yang setiap malam diamalkan oleh syekh nariyah yaitu mendoakan keselamatan dan kesejahteraan nabinya. Orang yang mendoakan Nabi Muhammad pada hakekatnya adalah mendoakan untuk dirinya sendiri karena Allah sudah menjamin nabi-nabiNya sehingga doa itu akan berbalik kepada si pengamalnya dengan keberkahan yang sangat kuat.

Jadi nabi berperan sebagai wasilah yang bisa melancarkan doa umat yang bersholawat kepadanya. Inilah salah satu rahasia doa/sholawat yang tidak banyak orang tahu sehingga banyak yang bertanya kenapa nabi malah didoakan umatnya? untuk itulah jika kita berdoa kepada Allah jangan lupa terlebih dahulu bersholawat kepada Nabi SAW karena doa kita akan lebih terkabul daripada tidak berwasilah melalui bersholawat.
Inilah riwayat singkat sholawat nariyah. Hingga kini banyak orang yang mengamalkan sholawat ini, tak lain karena meniru yang dilakukan syekh nariyah. Dan ada baiknya sholawat ini dibaca 4444 kali karena syekh nariyah memperoleh karomah setelah membaca 4444 kali. Jadi jumlah amalan itu tak lebih dari itba' (mengikuti) ajaran syekh.

Agar bermanfaat, membacanya harus disertai keyakinan yang kuat, sebab Allah itu berada dalam prasangka hambanya. Inilah pentingnya punya pemikiran yang positif agar doa kita pun terkabul. Meski kita berdoa tapi tidak yakin (pikiran negatif) maka bisa dipastikan doanya tertolak.
Inilah bacaan sholawat nariyah yang terkenal itu :

"Allohumma sholli shollatan kamilah wa sallim salaman. Taman 'ala sayyidina Muhammadiladzi tanhallu bihil 'uqodu wa tanfariju bihil kurobu. Wa tuqdhobihil hawa iju wa tunna lu bihiro 'ibu wa husnul khowatim wa yustaqol ghomawu biwaj hihil kariim wa 'ala aalihi washosbihi fii kulli lamhatin wa hafasim bi'adadi kulli ma'luu mi laka ya robbal 'aalamiin"
Artinya :

"Ya Allah Tuhan Kami, limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, ditunaikan segala macam hajat, tercapai segala keinginan dan khusnul khotimah, dicurahkan rahmat dengan berkah pribadinya yang mulia. Kesejahteraan dan keselamatan yang sempurnah itu semoga Engkau limpahkan juga kepada para keluarga dan sahabatnya setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan Engkau, Ya Tuhan semesta alam"

Label:

CARA MENDAPAT HIDAYAH ALLAH

Pada artikel sebelum'a saya menjelaskan tentang Tanda-Tanda Hati Yang Mendapatkan Hidayah dan kali ini saya menjelaskan tentang Cara Mendapatkan Hidayah Allah SWT dan ini artikel'a :
Doa Mohon Petunjuk Allah :

" Ya Allah, aku memohon kepada-Mu curahan rahmat dari sisi-Mu yang dengannya hatiku mendapat petunjuk, terkumpul segala yang bercerai-berai dan terhimpun segala yang terpisah-pisah, tertolak segala fitnah atas diriku dan bertambah baik urusan agamaku, terpelihara segala sesuatu yang jauh dariku dan terangkat apa yang dekat denganku, disucikan perbuatanku dan dicerahkan wajahku diberi ilham menuju petunjuk dan terpelihara diriku dari segala sesuatu yang jelek " (hadits Imam Tabrany dan Ibnu Abbas)

Hidayah terambil dari kata "AL-Hadiy" yang bermakna "petunjuk jalan". Allah Al-Haddiy yang menganugerahkan petunjuk (hidayah) adalah petunjuk kepada jalan yang benar. Hidayah merupakan suatu alat atau peta sebagai petunjuk pada tempat yang benar yang Allah anugerahkan kepada hamba yang dikehendakinya.

Peengertian hidayah menurut As-Sayyid Muhammad Rasyid Ridha adalah : "Petunjuk halus yang menyampaikan kepada tujuan" (As-Sayyid Muhammad Rasyid Ridha, tafsir Al-manar; tafsir al-quranul Karim oleh Syaih Muhammad Abduh, Juz IV, Mesir 1954 / 1337 H, Hal 62)

Mencapai hidayah Allah adalah sebagai produk dari pemahaman terhadap al-qur'an dan pemahaman itu ada karena mengenal dari kenal ingin mengetahui isinya dengan mempelajarinya dan akhirnya mentadaburinya. Orang yang mencapai hidayah Allah adalah indikator orang yang tadabur Al-Qur'an.

Hidayah adalah suatu peristiwa besar yang merupakan hak Allah semata, tidak seorangpun dapat memberikannya sekalipun Rasulullah SAW, sebagaimana firman Allah :

"Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu cintai, tetapi Allah menunjuki orang yang dikehendaki-Nya dan Allah mengetahui orang-orang yang menerima petunjuk" (Q.S. 28 :AlQashash :56)

Allah SWT memerintahkan hambanya agar senantiasa memohon hidayah-Nya sebagaimana yang tersirat dalam (Q.S.1 : Al-Fatihah: 7)

"Tunjukilah kami jalan yang lurus" (Q.S. 1 : Al-Fatihah : 7)

Ibnu Kasir berkata ' Seseorang membutuhkan hidayah pada setiap saat dan dalam segala hal keadaan kepada Allah, untuk bisa tetap terus terpimpin oleh petunjuk Allah. Sebab itulah Allah menunjukkan jalan kepadanya supaya minta kepada-Nya untuk mendapatkan hidayah dan pimpinan-Nya. Maka seorang yang bahagia hanyalah orang yang selalu mendapat hidayah'

Hidayah yang kita harapkan adalah jalan yang lurus yaitu jalan yang ditempuh oleh orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah.

"Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhoan-Nya ke jalan keselamatan dan dengan kitab itu pula Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan sezin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus " (Q.S. 5 : Al- Maidah : 16)

Macam-macam hidayah

Allah SWT telah membekali manusia berbagai macam hidayah, tanpa hidayah-Nya, manusia tidak mungkin bisa bertahan hidup. Paling tidak ada 5 macam hidayah yang diberikan nkepada manusia yaitu :

1. Hidayatul Wijdan : Hidayah ini bersifat bawaan (potensi naluriah/insting) yang diperoleh manusia sejak dilahirkan. misalnya seorang Ibu tidak pernah mengajarkan pada bayinya untuk menangis kalau lapar, sakit, atau minta diganti popok, Namun ternyata, seorang bayi bisa menangis saat dia lapar, sakit dan lainnya. inilah yang disebut hidayatul wijdan.

2. Hidayatul Hawas Wal Masyair :
Hidayah ini adalah kemampuan inderawi seperti kemampuan merasakan manis, pahit, panas, dingin, dan lain-lain. Kemampuan inderawi walau sangat bermanfaat, namun memiliki keterbatasan.
Mengandalkan hidayataul hawas saja akan banyak manusia tertipu, seperti melihat fatamorgana

" Dan orang-orang yang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak mendapatinya sesuatu apapun. Dan di dapatinya (ketetapan) Allah di sisinya, lalu Allah memeerikan kepada perhitungan amal-amal dengan cukup dan Allah sangat cepat perhitungan- Nya." (Q.S. 24 : An-Nuur : 39)

karena itu Allah membekali manusia dengan hidayah berikutnya yaitu hidayatul Aqli

3. Hidayatul Aqli : Hidayah ini adalah kemampuan berfikir, kemampuan untuk memahami fenomena, memberikan persepsi, memberikan makna realita yang tertangkap oleh alat indera . Akal dapat membantu kelemahan dan keterbatasan indera.

4. Hidayah Ad-Din : adalah hidayah berupa petunjuk-petunjuk ajaran agama. Fungsinya untuk membantu keterbatasan akal. Agama berfungsi memberikan arahan-arahan yang mampu melampaui keterbatasan akal manusia. Agama berbicara hakikat kehidupan, kematian, kebahagiaan dll. Dimana hal-hal tersebut tidak bisa dibicarakan dengan pendekatan akal.

" Sesunguhnya kewajiban Kamilah memberi petunjuk " (Q.S. 92 : Al-Lail 12)

" Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan (Kebajikan dan Ketaqwaan)" (Q.S. 90 : Al-Balad :10)

Allah SWT telah menetapkan pada diri- Nya Yang Maha Suci untuk memberi petunjuk
atau hidayah kepada manusia. Karena itu bisa dipastikan bahwa setiap manusia akan mendapat hidayah-Nya. Paling tidak ada dua macam Hidayah Ad-Din :

a. Hidayah Dilalah , adalah petunjuk-petunjuk hidup yang termaktub dalam kitab suci al-Quran dan Sunah Rasulullah Saw. tujuannya agar tidak tersesat mengarungi kehidupan. Hidayah agama akan didapat jika manusia mau mendapatkannya baik muslim ataupun kafir.
Hidayah agama disini berada dalam konteks sebuah ilmu yang bisa diakses oleh siapa pun melalui proses belajar, dengan petunjuk-petunjuk keilmuan yang melalui akal dan alat indera dalam arti agama sebatas pengetahuan saja. Allah SWT akan memberikan Hidayah Dilalah kepad semua manusia yang mau mempelajari ajaran-ajaran-Nya yang termaktub dalam kitab suci-Nya. Karena itu tidak ada alasan bagi kita untuk mengatakan bahwa saya belum mendapat hidayah, padahal Allah SWT telah menyediakan hidayah itu dalam kitab suci-Nya.

b. Hidayah Taufiq.
Hidayah Taufiq merupakan hidayah yang sangat mahal tetapi Allah berjanji kepada manusia akan memberikan hidayah-Nya kepada orang yang bersungguh-sungguh berjuang di jalan-Nya, berjuang untuk konsisten taat pada aturan-Nya di dalam mencapai tujuannya (cita-citanya)

" Dan orang-orang yang berjihad (untuk mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan kami tunjukkan jalan Kami kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang berbuat baik ( Q.S. A-Ankabut : 69)

Hidayah Taufiq adalah suatu kekuatan yang Allah SWT berikan pada manusia untuk mengamalkan dengan sungguh-sungguh apa yang telah diketahuinya. Atau dengan kata lain Hidayah Taufiq adalah Hidayah Dilalah yang kita amalkan. Misalnya , " Kita sudah tahu bahwa shalat itu wajib" ini adalah hidayah Dilalah. " Dan kita pun rajin melakukan shalat" Nah inilah hidayah Taufiq. Kalau sudah tahu bahwa shalat itu wajib , tapi tidak melaksanakannya, berarti kita punya hidayah dilalah tapi tidak punya hidayah Taufiq.

Hidayah Taufiq adalah hak prerogatif Allah, yakni merupakan otoritas Allah SWT untuk hamba-hamba pilihan-Nya, sebagaimana Allah berfirman dalam Q.S 28 Al- Qashash : 56 dan Q.S .2 : Al Baqarah : 272)

Cara untuk mendapat hidayah Taufiq salah satunya adalah dengan berdo'a, Bersungguh-sungguh, bergabung dengan lingkungan yang kondusif, dan memperbanyak amal sholeh.

Ciri-Ciri orang-orang yang mendapatkan hidayah Taufiq adalah

1. Merasakan kemudahan dalam beramal sholeh (Hatinya terbuka untuk menerima Islam, rajin beribadah dan menuntut ilmu)
2. Bersemangat dalam mempelajari ajaran agama
3. Merasakan kerinduan kepada Allah
4. Istiqomah (Konsisten dalam melaksanakan Ibadah)
5. Shabar menghadapi ujian

Label:

Tanda-Tanda Hati Yang Mendapat Hidayah

Tiap hari posting duniawi melulu kapan akherat'a...???
dah skrng saya kasih artikel tentang Tanda-Tanda Hati Yang Mendapatkan Hidayah dari Allah SWT,
Al Qur’an menggolongkan manusia menjadi dua golongan besar, yaitu golongan Al Muhtadun (Orang yang mendapat hidayah, QS. 9:18, QS. 39:17-18) dan golongan Ad Dhallun (orang yang sesat: QS. Al An’am 6:117,82). Atau juga disebut golongan Kafir dan golongan Mukmin (QS. At Taghaabun 64:2; QS 5:44; QS. 14 :2-3; QS. 23:1-11). Atau disebut juga golongan Al Muttaqun (orang yang bertaqwa: QS. Ali Imran 3:133-136; QS. 51:15-19; QS. 15:45-50) dan Al Mujrimun (orang yang berdosa: QS. Al An’am 6:55, 112, 123, 124, 147; QS. 7:40; QS. 10:17; QS. 14:49-52; QS. 26:99; QS. 30:47,55; QS. 18:53; QS. 32:12-14; QS. 20:100-104).
Kedua golongan manusia ini dijelaskan oleh Al Qur’an dengan cara yang sangat terang, dan rinci, agar manusia dapat mengenalnya sekaligus memilih mana yang disukainya sesuai dengan keimanan dan keilmuanya. Disebutkan pula ciri-ciri dan karakter masing-masing. Pada kuliah kita kali ini, diperkenalkan ciri dan tanda orang-orang yang mendapat hidayah Allah swt (Al Muhtadun).
  1. Al Muhtadun ialah:
    1. Orang yang hatinya bersih/bercahaya.
    2. Pada suatu hari Rasulullah saw membacakan ayat berikut,
      “Maka Apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. mereka itu dalam kesesatan yang nyata.” (QS. Az Zumar, 39:22). Maka kami (para sahabat) berkata: Wahai Rasulullah! Bagaimanakah caranya mengetahui hati dilapangkan atau dibuka oleh Allah? Beliau menjawab: “Bila hati seseorang sudah masuk kedalamnya Nur (cahaya Iman) maka dia akan menjadi lapang dan terbuka.” Mereka (para Sahabat) bertanya: “Apakah tandanya hati yang terbuka dan lapang itu ya Rasulullah.” Beliau menjawab: “Fokus (pusat) perhatiannya sangat kuat terhadap kehidupan yang kekal dan abadi di akhirat, dan tumbuh kesadaran yang tinggi terhadap tipu daya kehidupan dunia yang sekarang ini, lalu dia berkerja keras mempersiapkan bekalan menghadapi mati sebelum datangnya mati itu.” (HR. Ibnu jarir)
      Dalam satu riwayat Ibnu Umar ra berkata:
      “Pada suatu hari aku datang menjumpai Rasulullah saw sebagai orang yang kesepuluh .( Beliau sedang berada di tengah-tengah sahabat-sahabat terkemuka). Tiba-tiba salah seorang sahabat ansahr berdiri dan bertanya kepada Rasulullah saw. “ya Nabi Allah, siapakah orang yang paling pintar dan orang yang paling cerdas otaknya? Rasulullah saw menjawab: “Yang paling cerdas dan paling pintar ialah orang yang palinng banyak mengingat mati, yang paling banyak menyiapkan bekal untuk menghadapi kematian. Mereka pulang (ke akhirat) dengan ketinggian dunia dan kemualiaan akhirat.” (HR. Tahbrany dengan sanad yang hasan)
      Orang yang paling banyak mengingat mati itulah yang dianggap oleh Rasulullah sebagai orang yang paling pintar dan cerdas karena orang yang paling banyak mengingat mati itulah yang paling lengkap bekal untuk mati, sehingga dialah orang yang mendapat kemuliaan di dunia dan kehormatan di akhirat nanti.
      Dan Allah swt berfirman:
      “Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. dan Barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya (orang itu sesat berhubung keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah), niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.” (QS Al An’am 6:125)
      Ayat ini menjelaskan bahwa orang yang tidak membuka seluruh hatinya (jiwanya) untuk menerima dan memeluk Islam, maka Allah swt tidak akan memberikan petunjuk yang sempurna kepadanya untuk memahami dan mengamalkan Islam. Mereka menjadi orang yang peragu, tidak memiliki prinsip yang jelas, terombang- ambing oleh dunia yang menelilinginya.
    3. Orang yang selalu mengikuti petunjuk dan sunnah Rasul.
    4. “Hai ahli Kitab, Sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al kitab yang kamu sembunyi kan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan, dengan kitab Itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keredhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.” (QS. Al Ma’idah, 5:15-16)
    5. Orang yang hidupnya mengikuti system hidup Islam saja.
    6. “dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus, Maka ikutilah Dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalanNya. yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa.” (QS. Al An’am, 6:153)
    7. Orang yang tidak mengikuti system Thaghut
    8. “dan orang-orang yang menjauhi Thaghut (yaitu) tidak menyembah- nya dan kembali kepada Allah, bagi mereka berita gembira; sebab itu sampaikanlah berita itu kepada hamba- hamba-Ku, yang mendengarkan Perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. mereka Itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka Itulah orang-orang yang mempunyai akal.” (QS. Az Zumar, 39:17-18)
      Dan firman-Nya lagi,
      “dan sungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu”, Maka di antara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula di antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya. Maka berjalanlah kamu dimuka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul).” (QS. An Nahl, 16:36)
    9. Orang yang tidak mencampur-baurkan yang Haq dan yang batil.
    10. “Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka Itulah yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. Al An’am, 6:82)
      “dan janganlah kamu campur adukkan yang hak dengan yang bathil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui.” (QS. Al Baqarah, 2:42)
  2. Al Mujrimun adalah orang yang menentag Allah dan Rasul-Nya dan mengikuti tradisi Kafir Jahiliyah.
  3. “Dan Barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali.” (QS. An Nisa’, 4:115)
    “Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Ikutilah apa yang telah diturunkan Allah,” mereka menjawab: “(Tidak), tetapi Kami hanya mengikuti apa yang telah Kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami”. “(Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui suatu apapun, dan tidak mendapat petunjuk?”. (QS. Al Baqarah, 2:170)
    “Apabila dikatakan kepada mereka: “Marilah mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti Rasul”. mereka menjawab: “Cukuplah untuk Kami apa yang Kami dapati bapak-bapak Kami mengerjakannya”. dan Apakah mereka itu akan mengikuti nenek moyang mereka walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak (pula) mendapat petunjuk?.” (QS. Al Ma’idah, 5:104)
    “Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Ikutilah apa yang diturunkan Allah”. mereka menjawab: “(Tidak), tapi Kami (hanya) mengikuti apa yang Kami dapati bapak-bapak Kami mengerjakannya”. dan Apakah mereka (akan mengikuti bapak-bapak mereka) walaupun syaitan itu menyeru mereka ke dalam siksa api yang menyala-nyala (neraka)?” (QS. Lukman, 31:21)
  4. Cara mendapat hidayah yang sempurna.
    1. Dengan menyerahkan hati (jiwanya) secara total kepada Islam.
    2. “Dan Barangsiapa yang menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang Dia orang yang berbuat kebaikan, Maka Sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. dan hanya kepada Allah-lah kesudahan segala urusan. Dan Barangsiapa kafir Maka kekafirannya itu janganlah menyedihkanmu. hanya kepada Kami-lah mereka kembali, lalu Kami beritakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala isi hati. Kami biarkan mereka bersenang-senang sebentar, kemudian Kami paksa mereka (masuk) ke dalam siksa yang keras..” (QS. Luqman, 31:21-24)
      “(tidak demikian) bahkan Barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, Maka baginya pahala pada sisi Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS. Al Baqarah, 2:112)
      “Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus? dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayanganNya.” (QS. An Nisa’, 4:125)
      Katakanlah: “Apakah akan aku jadikan pelindung selain dari Allah yang menjadikan langit dan bumi, Padahal Dia memberi makan dan tidak memberi makan?” Katakanlah: “Sesungguhnya aku diperintah supaya aku menjadi orang yang pertama kali menyerah diri (kepada Allah), dan jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang musyrik.” (QS. Al An’am, 6:14).
    3. Dengan mentaati seluruh ajaran Islam (baik yang disukai atau yang tidak disukai).
    4. “Maka Apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, Padahal kepada-Nya-lah menyerahkan diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan.” (QS. Ali Imran, 3:83)
      “Dan sesungguhnya di antara Kami ada orang-orang yang taat dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang yang taat, Maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.” (QS. Al Jin, 72:14).
    5. Dengan bersungguh-sungguh mencari hidayah, yaitu dengan mempelajari Al Qur’an dan Sunnah.
    6. “Itulah petunjuk (hidayah) Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendakiNya di antara hamba-hambaNya. seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan. Mereka Itulah orang-orang yang telah Kami berikan Kitab, hikmat dan kenabian jika orang-orang (Quraisy) itu mengingkarinya, Maka Sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya. Mereka Itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, Maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: “Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan (Al-Quran).” Al-Quran itu tidak lain hanyalah peringatan untuk seluruh ummat.” (QS. Al An’am, 6:88-90)
      “Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Al kitab (Al Quran) untuk manusia dengan membawa kebenaran; siapa yang mendapat petunjuk Maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan siapa yang sesat Maka Sesungguhnya Dia semata-mata sesat buat (kerugian) dirinya sendiri, dan kamu sekali-kali bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka.” (QS. Az Zumar, 39:41)
      “… Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, Maka Dialah yang mendapat petunjuk; dan Barangsiapa yang disesatkan-Nya, Maka kamu tidak akan mendapatkan seorang pemimpinpun yang dapat memberi petunjuk kepadanya.” (QS. Al Kahfi, 18:17)
      “Barangsiapa yang berbuat sesuai dengan hidayah (Allah), Maka Sesungguhnya Dia berbuat itu untuk (keselamatan) dirinya sendiri; dan Barangsiapa yang sesat Maka Sesungguhnya Dia tersesat bagi (kerugian) dirinya sendiri. dan seorang yang berdosa tidak dapat memikul dosa orang lain, dan Kami tidak akan meng’azab sebelum Kami mengutus seorang rasul.” (QS. Al Isra’, 17:15)
      Katakanlah: “Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing”. Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalanNya.” (QS. Al Isra’, 17:84)
    7. Dengan bersungguh- sungguh beramal sesuai hidayah, Allah akan menambah hidayah kepadanya.
    8. Allah swt berfirman:
      “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al Ankabut, 29:69)
      “Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi [Yang dimaksud dengan tentara langit dan bumi ialah penolong yang dijadikan Allah untuk orang-orang mukmin seperti malaikat-malaikat, binatang-binatang, angin taufan dan sebagainya] dan adalah Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al Fath, 48:4)
      “Dan orang-orang yang mau menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan Balasan ketaqwaannya.” (QS. Muhammad, 47:17)
  5. Perintah Untuk mengamalkan Islam secara Total.
  6. Oleh karena Islam merupakan jaminan keselamatan dunia dan akhirat, maka Allah swt memerintahkan hamba-hambanya untuk mengamalkan Islam secara menyeluruh (komprehensif). Dan melarangnya untuk mengamalkan Islam sebagian-sebagian (parsial), yakni sekehendak keinginan hawa nafsunya. Allah swt berfirman:
    “Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (QS. al Baqarah, 2: 208)
    Asbabun Nuzul Ayat.
    1. Ibnu Jarier menyebutkan sebuah riwayat yang bersumber dari Ikrimah ra, ia mengatakan: Bahwa Abdullah bin Salam, Tsa’labah, Ibnu Yamin, Asad dan Usaid kedua anak Ka’ab, Syu’bah bin ‘Amr dan Qais bin Zaid, semuanya dari golongan Yahudi, mereka berkata kepada Rasulullah:
    2. Wahai Rasulullah, hari Sabtu adalah hari yang kami muliakan, biarkanlah kami merayakannya. Taurat adalah kitab Allah, biarkanlah kami mengikuti dan mengamalkannya pada malam harinya. Lalu Allah turunkanlah ayat yang berbunyi: Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, sampai akhir… Tafsir ath Thabari, Jaami’ al Bayaan fie Ta’wiil al Qur’an, 2/337.
    3. Ibnu Abbas ra meriwayatkan: Bahwa ayat ini Allah turunkan berkenaan dengan orang-orang Ahlul kitab (Yahudi dan Nashara), artinya Allah menyeru kepada mereka:
    4. “Wahai orang-orang yang beriman kepada Musa dan Isa, masuklah kamu ke dalam Islam dengan Muhammad saw keseluruhannya.”
      Seperti yang terdapat dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang bersumber dari Abu Hurairah ra ia mengatakan bahwa Rasulullah saw telah bersabda:
      “Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tiada seorang pun di kalangan ummat ini yang mendengar (ajaran)ku baik dari golongan Yahudi maupun Nashrani kemudian ia mati sementara ia tidak beriman dengan risalah yang aku bawa (Islam) kecuali ia akan mati menjadi penghuni neraka.” (HR Muslim, no.153) Imam al Qurthuby, al Jaami’ li ahkaamil Qur’an, 3/18.
    5. Muqatil ra mengatakan:
    6. Abdullah bin Salam dan teman-temannya pernah meminta izin kepada Rasulullah saw untuk membaca kitab Taurat dalam shalat serta mengamalkan sebagian dari ajaran Taurat tersebut. Lalu Allah turunkan ayat: Dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya mengikuti sunnah lebih utama setelah diutusnya Muhammad saw daripada mengikuti langkah-langkah syetan. Dan dikatakan janganlah kamu mengikuti jalan orang yang menyeru kamu kepada syetan, karena sesungguhnya syetan itu musuhmu yang paling nyata. Imam al Qurthuby, al Jaami’ li ahkaamil Qur’an, 3/18.
      “Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (QS. Faathir, 6)
  7. Pembagian Hati dan Kewajiban Mukmin Memelihara Hatinya.
  8. Abu Sa’id ra mengatakan, bahwa Rasulullah saw bersabda:
    Hati manusia ada empat ; 1. hati yang bersih di dalamnya terang bagaikan lampu, 2. Hati yang tertutup dan terikat tutupnya, 3. Hati yang tengkurap, 4. Hati yang berlapis-lapis. Adapun hati yang bersih maka itu adalah hati orang mukmin, lampunya ialah cahaya imannya. Adapun hati yang tertutup adalah hati orang kafir. Adapun hati yang tengkurap adalah hati orang munafik yang asli, ia mengetahui kemudian mengingkarinya. Adapun hati yang berlapis, maka hati yang ada iman dan nifak, perumpamaan iman di dalamnya bagaikan biji yang disirami air yang baik dan contoh nifak bagaikan luka yang mengeluarkan darah dan nanah, maka benda yang mana lebih banyak (kuat mengalahkan yang lain)
    Berkata Imam Ibnul Qayyim Al-Jauziyah dalam kitabnya Ighatsatul Lahfan min masyayidisy Syaithan (Bekalan/Senjata untuk melumpuhkan godaan-godaan Syetan), bahwasanya hati (qalbun) itu ada tiga, yaitu:
    1. Qolbun Salim, yaitu hati yang sehat/selamat. Itulah hatinya orang-orang yang beriman
    2. Qalbun Maridh, yaitu hati yang sakit. Itulah hatinya orang-orang munafik.
    3. Qalbun mayyit, yaitu hati yang mati. Itulah hatinya orang-orang yang kafir atau musyrik.
    Orang-orang beriman wajib memelihara hatinya agar senantiasa selamat,karena sesungguhnya bagian anggota tubuhnya yang paling penting ialah hatinya. Berkata Imam Al-Ghazali dalam Ihya ‘Ulumuddin, “sesungguhnya perumpamaan hati di dalam tubuh manusia seperti kepala negara bagi satu negara. Apabila hati baik maka baiklah tubuh badan itu. Apabila dia rusak maka rusaklah seluruh tubuh badan. Demikian pula halnya kepala Negara, apabila kepala negaranya baik dan sholeh maka baik dan sholehlah negaranya.”
    Rasulullah saw bersabda:
    “Ingatlah, sesungguhnya di dalam tubuh badan manusia ada segumpal daging, apabila segumpal daging itu baik maka baiklah seluruh tubuh manusia dan apabila dia rusak maka rusaklah seluruh tubuh manusia. Ketahuilah, bahwa dia itu adalah hati.” (HR. Bukhari)
    Untuk memelihara hati agar ia tetap sehat dan bertambah sehat serta istiqomah dalam iman dan taqwa, dan menjadikan hati yang sakit dan mati menjadi sehat dan hidup, maka obatnya ialah Al-Qur’an. Firman Allah swt QS. Yunus, ayat 57-58. dan Al-Isra’, ayat 82.
    “Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman. Katakanlah: “Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (QS. Yunus, 10:57-58)
    “Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.” (QS. Al-Isra’, 17:82)
    Wallahua’lam…
Oleh: Ust. Abu Muhammad Jibriel Abdul Rahman

Label: